Dapatkan berita terbaru Cabang, Ranting dan Masjid Muhammadiyah di WhatsApp

Q
Logo Lpcr New

Kantor Jogja

Jalan KH. Ahmad Dahlan
No. 103 Yogyakarta 55262

Hubungi Kami

(0274) – 375025
0857 2963 8181 (WA)

LPCR.OR.ID – Pada hari Kamis, 18 Desember 2025, enam mahasiswa Universitas ‘Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta dari program studi Gizi terlibat dalam Proyek Al-Ma’un. Kegiatan ini berlangsung di Masjid Al-Muqorrobin Badegan dan bertujuan untuk memberikan edukasi kepada ibu-ibu lansia tentang pentingnya zat gizi dari masakan rumah dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Acara ini dimulai dari pukul 16.00 hingga 17.00 WIB, sebagai salah satu wujud pengabdian mahasiswa UNISA Yogyakarta dalam menerapkan nilai-nilai Al-Ma’un dengan berbagi ilmu yang bermanfaat kepada masyarakat sekitar.

Mahasiswa UNISA Yogyakarta memulai kegiatan dengan sesi perkenalan singkat, dilanjutkan dengan tanya jawab yang interaktif untuk menciptakan suasana yang menyenangkan dan menarik bagi ibu-ibu. Pemateri kemudian menjelaskan mengenai “Gizi Dari Dapur,” dimulai dari pengertian gizi hingga cara pengolahan makanan yang sehat. Penjelasan disampaikan secara sederhana dan mudah dimengerti, menyesuaikan dengan tingkat pemahaman ibu-ibu.

Untuk memperjelas materi, mahasiswa menggunakan model instruksi langsung. Mereka menjelaskan secara manual dan detail, mulai dari jenis zat gizi yang baik untuk dikonsumsi sehari-hari hingga cara menentukan menu sehat yang terstruktur dari dapur. Penjelasan secara lisan ini membantu ibu-ibu untuk memahami konsep yang mungkin sulit mereka bedakan saat hanya melihat tutorial di Youtube.

Selama kegiatan berlangsung, ibu-ibu terlihat antusias dan fokus. Mereka dengan semangat menyimak penjelasan yang disampaikan oleh pemateri, bahkan aktif mengacungkan tangan untuk menjawab berbagai pertanyaan dalam sesi tanya jawab, seperti “Apa pengertian gizi yang telah disampaikan sebelumnya?”, “Sebutkan satu contoh menu sarapan sehat yang bisa dibuat dari dapur?”, hingga “Bagaimana cara mengolah makanan yang sehat?”. Pemahaman ini menambah wawasan baru bagi ibu-ibu dan menarik minat mereka pada topik yang dibahas.

Mahasiswa memberikan kesimpulan di akhir sesi tanya jawab sebagai penjelasan tambahan. Mereka juga menyampaikan manfaat menyajikan makanan bergizi seimbang untuk menjaga kesehatan keluarga, seperti mengurangi risiko penyakit kronis, meningkatkan sistem imun, dan membantu menciptakan keluarga yang sehat dan berkualitas.

Untuk membuat kegiatan lebih menarik, mahasiswa UNISA Yogyakarta tidak hanya menyampaikan materi, tetapi juga melibatkan ibu-ibu secara aktif. Setelah penyampaian materi dan sesi tanya jawab, ibu-ibu yang berhasil menjawab pertanyaan mendapatkan hadiah sebagai bentuk apresiasi dari mahasiswa untuk meningkatkan semangat mereka. Pendekatan interaktif ini menciptakan suasana yang lebih menyenangkan, di mana ibu-ibu tidak hanya mendengarkan tetapi juga berpartisipasi aktif, sehingga materi yang disampaikan dapat dipahami dengan lebih baik.

Kegiatan ini memberikan dampak positif, baik bagi ibu-ibu PRA maupun mahasiswa UNISA Yogyakarta. Ibu-ibu memperoleh wawasan baru tentang pentingnya zat gizi dari masakan rumah dan cara pengolahan makanan yang sehat, sementara mahasiswa mendapatkan pengalaman berharga dalam berbagi ilmu serta berinteraksi langsung dengan masyarakat.

Melalui Proyek Al-Ma’un ini, mahasiswa UNISA Yogyakarta turut menanamkan nilai berbagi yang sejalan dengan ajaran agama Islam. Diharapkan kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan dengan tema-tema edukatif lainnya, sehingga ibu-ibu PRA dapat terus memperluas wawasan mereka.

Dengan menyelaraskan ilmu pengetahuan dan pengabdian masyarakat, program ini menjadi salah satu cara mahasiswa UNISA Yogyakarta mewujudkan nilai-nilai Al-Ma’un dalam kehidupan sehari-hari. Semoga upaya ini memberikan manfaat yang berkelanjutan, baik bagi ibu-ibu maupun masyarakat sekitar Masjid Al-Muqorrobin Badegan.

Kontributor: Kayla Zahrotin Nisak

Bagikan