Oleh: drh. H. Baskoro Tri Caroko
Lagu “She’s Gone” yang dibawakan oleh band Steelheart, terdiri dari personel Miljenko Matijevic (vokalis & pencipta lagu), Mike Humbert (drum), Joe Pessia (gitar), dan James Ward (bass), menyentuh hati banyak pendengar sejak populer di tahun 1990. Namun, bagi band pemula, membawakan lagu ini adalah tantangan besar. Memerlukan vokalis dengan kemampuan menjangkau 7 oktaf, dan kolaborasi sempurna antara bass, drum, dan gitar yang memainkan melodi cepat dan harmonis. Bass dan drum menciptakan ritme dasar yang kuat, sementara gitar menambah lapisan kompleksitas, menghasilkan harmonisasi yang membuat pendengar terhanyut dalam penghayatan tingkat tinggi. Bagi saya, ini mengungkapkan kenangan indah sebagai anak band di Yogyakarta 35 tahun yang lalu.
She’s Gone
She’s gone, out of my life. I was wrong, I’m to blame, I was so untrue. I can’t live without her love.
In my life, there’s just an empty space. All my dreams are lost, I’m wasting away, Forgive me, girl.
Lady, won’t you save me ?, my heart belongs to you, Lady can you forgive me?
For all I’ve done to you…..Lady, oh Lady.
She’s gone, out of my life. oh, she’s gone. I find it so hard to go on. I really miss that girl, my love.
Come back into my arms. I’m so alone, I’m begging you, I’m down on my knees. Forgive me, girl.
Lady, won’t you save me ?, my heart belongs to you, Lady can you forgive me?,
For all I’ve done to you…Lady, oh Lady, oh Lady,
(chorus)……….
Lady, won’t you save me ?, my heart belongs to you, Lady can you forgive me?, For all I’ve done to you.
Lady, oh Lady, my heart belongs to you, Lady, can you forgive me ?, For all I’ve done to you.
====
Lirik lagu “She’s Gone” menggambarkan kehilangan dan penyesalan mendalam dari seorang pria yang kehilangan cinta dalam hidupnya. Dia menyadari kesalahannya dan memohon pengampunan dari wanita yang dicintainya. Lagu ini mengekspresikan betapa sulitnya melanjutkan hidup tanpa sosok yang dicintai, menggambarkan kerinduan dan rasa bersalah yang mendalam.
Dalam konteks kehidupan, cinta sering kali membuat seorang pria menjadi lebih emosional dan berusaha menghadirkan sisi terbaik dirinya demi orang yang dicintai. Dia ingin memahami lebih dalam, mengorbankan waktu dan perhatian, serta menjadi lebih peka terhadap kebutuhan wanita itu. Namun, penting juga bagi pria untuk bersikap rasional dan mengerti apakah wanita tersebut juga membalas perasaannya dengan setulus hati.
Namun, perhatian utama seharusnya diberikan kepada wanita yang benar-benar telah berkorban dan memberikan cinta tanpa syarat — ibu. Sosok ibu adalah wanita paling istimewa yang sudah pasti mencintai dengan sepenuh jiwa, berkorban tanpa mengharapkan balasan, dan selalu mendukung cita-cita anaknya. Menurut ajaran Islam, cinta sejati (mahabbah) adalah cinta yang membawa kebaikan dan membuat seorang pria semakin berbakti kepada ibunya, semakin dekat pada Allah SWT, serta menjauh dari kesia-siaan. Rasulullah SAW mengajarkan bahwa ibu adalah sosok yang paling berhak mendapatkan perlakuan terbaik, lalu ayah. Maka, jika cinta kepada wanita lain tidak menjadikan seorang pria lebih berbhakti kepada ibunya, sebaiknya cinta tersebut dievaluasi kembali.
Prinsip ini penting untuk dipahami agar cinta tidak menghalangi kewajiban berbakti kepada orang tua, melainkan menjadi jalan untuk semakin mendekatkan diri kepada Allah, membawa berkah, dan kebahagiaan di dunia serta akhirat.
drh. H. Baskoro Tri Caroko, adalah pencipta lagu Senandung Perjuangan IPM, pengurus LPCRPM PP Muhammadiyah pemberdayaan ekonomi, seni & budaya, profesi Poultry Business & Technical Consultant dan penggagas Usaha Ayam Petelur Untuk Kaum Dhuafa.