LPCR.OR.ID – Blora, 23 November 2024 — Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Blora bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Blora menyelenggarakan sosialisasi kepemiluan menjelang Pilkada, yang melibatkan pemilihan Bupati, Wakil Bupati, Gubernur, dan Wakil Gubernur pada 27 November mendatang.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendidikan politik dan diadakan di Gedung Haji Muhammadiyah Blora. Acara diikuti oleh ketua dan anggota PCPM se-Kabupaten Blora. Pemateri utama dalam sosialisasi ini adalah Ahmad Mustakim, S.Pd.I, anggota KPU Blora bidang Partisipasi Masyarakat dan SDM, serta alumni STAIM (Sekolah Tinggi Agama Islam Muhammadiyah) Blora.
Dalam sambutannya, Sekretaris PDPM Blora, Lilik Sulistiyo, S.Pd.SD, menegaskan pentingnya kegiatan ini sebagai pendidikan politik bagi generasi muda, terutama Pemuda Muhammadiyah. “Kegiatan ini merupakan bentuk pendidikan politik bagi generasi muda, dan kita sebagai Pemuda Muhammadiyah harus memahami mekanisme pemilu agar bisa tetap kritis dan memberikan koreksi jika ada hal yang melenceng,” ujar Lilik.
Ahmad Mustakim dalam pemaparannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif Pemuda Muhammadiyah dalam bidang kepemiluan. “Kami ingin berkolaborasi dengan Pemuda Muhammadiyah Blora dalam sosialisasi kepemiluan. Warga Muhammadiyah yang dikenal kritis harus menjadi garda terdepan dalam proses pemilu mendatang,” kata Mustakim.
Alumni STAIM Blora tersebut juga memaparkan jumlah DPT (Daftar Pemilih Tetap) di Kabupaten Blora sebanyak 700.613 orang, yang terdiri dari 347.749 pemilih laki-laki dan 352.864 pemilih perempuan. Ia berharap kolaborasi aktif antara Pemuda Muhammadiyah Blora dan KPU dapat menyosialisasikan informasi ini kepada masyarakat tingkat akar rumput. “Dengan kolaborasi aktif, harapannya dapat meningkatkan jumlah pemilih serta memberikan pemahaman tentang tata cara pencoblosan yang benar, sehingga suara tidak terbuang sia-sia.”
Dalam sesi diskusi, Ikhwan, salah satu peserta dari PCPM Kunduran, menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengawasi jalannya pemilu. Ia mengimbau agar Pemuda Muhammadiyah berpartisipasi aktif, termasuk melaporkan jika ditemukan kejanggalan. “Kami berharap KPU Blora dapat menjaga netralitas dan tidak menunjukkan kecenderungan kepada salah satu pasangan calon,” ujarnya.
Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama dan saling bersalaman, menandai komitmen bersama untuk menyukseskan Pilkada mendatang dengan penuh integritas.
Kontributor: Ikhwan Saifudin (Sekretaris PCPM Kunduran)